1. Jenis Data
Dalam statistik kita mengenal berbagai jenis data dilihat dari banyak segi. Dibawah ini adalah beberapa jenis data dilihat dari beberapa segi :
- Bentuk
Apabila kita lihat dari segi bentuk data, data bisa dibagi kedalam 2 jenis. Yaitu :
a. Kuantitatif
Adalah data yang berbentuk bilangan, yang harganya bisa berubah-ubah dari waktu kewaktu.
b. Kualitatif
Adalah merupakan data atau keterangan mengenai kategori dan golongan.
- Hasil
Apabila kita lihat dari segi hasilnya data bisa dibagi kedalam 2 jenis, yaitu :
a. Diskrit
Adalah data hasil dari menghitung
b. Kontinyu
Adalah data dari hasil pengukuran
Kedua jenis data diatas termasuk kedalam jenis data kuantitatif, karena data hasil merupakan data yang berupa angka.
- Sumber
Apabila dilihat dari sumber data tersebut, data dapat kita bagi ke dalam 2 jenis. Yaitu :
a. Intern
Data yang diperoleh dari dalam lembaga tempat peneliti bernaung atau beraktifitas
b. Extern
Data yang diperoleh oleh peneliti dari luar instansi atau tempat peneliti bekerja atau lembaga lain.
- Cara Pengumpulan
Apabila dilihat dari cara mendapatkan atau mengumpulkan data, data dapat dibagi kedalam 2 jenis data. Yaitu :
a. Primer
Adalah data yang diukur dan didapatkan sendiri oleh peneliti
b. Sekunder
Adalah data yang diambil dari data yang sudah ada di tempat penelitian. (Fardi,Adnan : 2011)
2. Skala Pengukuran
Statistik bekerja dengan angka-angka, sedangkan angka-angka tersebut berasal dari perhitungan atau penilaian yang bersifat kuantitatif. Dengan demikian maka data yang akan dianalisis dengan statistik harus berbentuk angka-angka. Apabila data yang ditemui belum berbentuk angka maka peneliti harus melakukan perubahan data agar berbentuk angka.
Angka-angka yang digunakan dalam analisis statistik pada dasarnya dapat dikategorikan menjadi 4, yaitu :
Ø Skala Nominal
Skala nominal yaitu angka yang tidak mempunyai arti hitung. Angka yang diterapkan hanya berupa simbol/tanda dari objek yang akan dianalisis. (Irianto,Agus : 2006)
Ø Skala Ordinal
Skala ordinal adalah suatu skala yang sudah mempunyai daya pembeda atau urutan/peringkat, tetapi perbedaan antara angka yang satu dengan angka yang lainnya tidak konstan (tidak mempunyai interval yang tetap). Angka skala ordinal tidak dapat diolah menggunakan rumus statistik.
Ø Skala Interval
Skala interval adalah suatu skala yang mempunyai rentangan konstan antara tingkat satu dengan yang lainnya, tetapi tidak mempunyai angka 0 mutlak.
Ø Skala Ratio
Skala ratio merupakan suatu skala yag mempunyai rentangan konstan dan mempunyai angka 0 mutlak. ( Irianto,Agus : 2003)
3. Aturan Pembulatan Angka
1. Pembulatan ke bawah
Apabila angka terkiri dari yang harus dihilangkan adalah 4 atau kurang maka angka terkanan dari yang mendahuluinya tidak berubah
2. Pemulatan ke atas
Apabila angka terkiri dari yang harus dihilangkan adalah 5 yang diikuti angka bukan nol atau 5 lebih maka angka terkanan dari yang mendahuluinya ditambah satu.
3. Pembulatan dengan aturan genap terdekat
Jika angka terkiri dari yang harus dihilangkan hanya angka 5 atau 5 yang diikuti angka nol (0) maka angka terkanan dari yang mendahuluinya tetap kalau ia genap dan tambah satu kalau ia ganjil. (Fardi,Adnan : 2011)
minta tolong literaturnya untuk aturan pembulatan angka.
BalasHapustrimakasih
maksudnya tolong kirimkan judul buku dan halamannya. tksh
BalasHapus